Gampong Seurapong pada awalnya merupakan komunitas yang berasal dari Peukan Bada Aceh Besar, komunitas ini pada awalnya hanya mencari lahan untuk membuka area pertanian baru dan akhirnya mereka menetap dan membangun keluarga diwilayah tersebut.
Gampong ini dalam Bahasa Acehnya disebut “SARA PLUNG” yang artinya sambil berlari. Dikatakan Sara plung karena pada masa itu masuknya para Belanda ke Pulau, sehingga terjadi huru hara yang mengakibatkan warga berlarian ke daerah seurapong sekarang. Dulunya areal ini dihuni beberapa anggota keluarga yang menetap sehingga mereka hidup rukun dan damai yang awal mulanya mereka bercocok tanam, berkebun dan nelayan